
Kutai Kartanegara – Pemerintah Kecamatan Muara Wis memprioritaskan peningkatan konektivitas wilayah melalui perbaikan akses jalan penghubung Muara Wis menuju Kota Bangun Seberang pada 2025.
Upaya tersebut dinilai krusial dalam mendukung kelancaran distribusi hasil pertanian dan keperluan logistik masyarakat setempat.
Ruas jalan sepanjang 8 kilometer menjadi jalur vital yang menopang aktivitas harian warga, termasuk mobilitas penduduk dan pengangkutan barang hasil bumi.
“Anggarannya sudah tersedia, hanya saja sempat tertunda karena banjir. Setelah air surut, pengerjaannya akan segera dilanjutkan,” ucap Camat Muara Wis, Fadhli.
Menurutnya, usulan peningkatan akses jalan selalu muncul dalam setiap Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), mengingat peran strategis jalur tersebut dalam memperlancar pergerakan ekonomi warga.
Fadhli menyampaikan, perbaikan infrastruktur jalan di wilayahnya telah menunjukkan progres positif. Salah satunya adalah ruas Muara Wis Sebamban yang kini telah dapat dilalui dengan lancar.
“Kini sudah bisa dilalui dengan baik dan maksimal. Jadi tinggal fokus kita mengarah pada akses menuju Kota Bangun Seberang,” ujarnya.
Ia menegaskan, pembangunan jalan akan dikawal secara transparan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat. Fadhli juga mengimbau warga agar turut menjaga infrastruktur yang sudah dibangun.
“Semoga masyarakat bisa menjaga infrastruktur yang sudah dibangun agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang,” pungkasnya. (Nis/ADV KOMINFO KUKAR)