Jakarta – Dalam sebuah manuver politik yang sudah diprediksi banyak pihak, Prabowo Subianto kembali dikukuhkan sebagai Ketua Umum Partai Gerindra. Keputusan ini lahir dari Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang secara mendadak ditingkatkan statusnya menjadi Kongres Luar Biasa (KLB), Kamis (13/2/2025).
Langkah ini, yang terkesan cepat dan sudah diskenariokan, diambil setelah peserta Rapimnas menyepakati perubahan status forum. Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengonfirmasi bahwa keputusan tersebut diambil karena telah memenuhi kuorum yang disyaratkan.
“Bahwa Rapimnas atas permintaan peserta rapat yang sudah kuorum, kemudian disepakati dengan persyaratan yang ada bahwa Rapimnas diubah menjadi Kongres Luar Biasa (KLB) kembali menetapkan Pak Prabowo sebagai ketua umum partai sekaligus sebagai formatur tunggal,” ujar Dasco kepada wartawan.
Acara ini berlangsung di kediaman Prabowo Subianto di Hambalang, Jawa Barat, bertepatan dengan peringatan HUT Partai Gerindra yang ke-17. Pemilihan kembali Prabowo memperkuat cengkeramannya atas partai yang ia dirikan, memastikan bahwa arah dan strategi politik Gerindra tetap berada dalam kendalinya.
Keputusan ini pun semakin mengukuhkan Prabowo sebagai figur sentral dalam panggung politik nasional. Dengan posisinya sebagai Presiden RI, ia kini juga tetap menjadi komandan utama partai, sebuah kombinasi kekuasaan yang tentu saja akan mempengaruhi dinamika politik ke depan. Langkah ini semakin memperlihatkan bahwa Prabowo tidak hanya mengendalikan pemerintahan, tetapi juga tetap memegang kendali penuh atas kendaraan politiknya.
KLB ini seolah menjadi deklarasi bahwa tidak ada ruang bagi regenerasi dalam kepemimpinan Gerindra untuk saat ini. Sementara para kader dan loyalisnya merayakan keputusan ini sebagai bentuk kontinuitas, tak sedikit yang mempertanyakan, apakah Gerindra masih memiliki ruang demokrasi internal yang cukup luas bagi kader-kader muda untuk tampil ke depan? Atau, apakah ini sinyal bahwa Prabowo belum siap melepas kendali dan mempersiapkan penerusnya?
Dengan semakin menguatnya posisi politiknya, Prabowo kini berada dalam sorotan lebih tajam.
Sumber : kompas.com
Editor : Admin samasisi.com